26 Fakta Menarik Kerajaan Makassar Dalam Sudut Pandang Sejarah

26 Fakta Menarik Kerajaan Makassar Dalam Sudut Pandang Sejarah – Hai sahabat segala fakta, kali ini kita akan membahas tentang Fakta menarik Kerajaan Makassar dalam sudut pandang sejarah. Yuk, langsung dibaca :

Baca juga artikel sebelumnya : Perkembangan Teknologi dan Sistem Kepercayaan Awal Masyarakat di Indonesia

26 Fakta Menarik Kerajaan Makassar Dalam Sudut Pandang Sejarah

Berikut Fakta-Faktanya :

Fakta 1 : Pada abad ke-17 di Sulawesi Selatan telah muncul beberapa kerajaan kecil, seperti Goa, Tallo, Sopeng dan Bone. Diantara kerajaan-kerajaan tersebut yang kemudian muncul sebagai kerajaan besar ialah Goa dan tallo. Keduanya lebih dikenal dengan kerajaan Makassar.

Fakta 2 : Faktor yang membawa perkembangan Makassar, antara lain :

- Terletak di tepi sungai

- Letak Makassar yang sangat strategis dalam lalu lintas perdagangan Malaka-maluku

- Jatuhnya Malaka ke tangan portugis 1511

- Beralihnya sistem pemerintahan di Jawa tengah ke corak agraris.

Fakta 3 : Pada tahun 1605 penguasa dari kerajaan Makassar memeluk agama islam.

Fakta 4 : Raja Tallo bernama Kareng Mataoya yang bergelar Sultan Abdullah dengan julukan awalul islam dan raja goa bernama Daeng mengislamkan rakyat.

Fakta 5 : Kerajaan Makassar merupakan kerajaan islam pertama di Sulawesi selatan.

Fakta 6 : Kerajaan Makassar mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Muhammad Said (1639-1653) dan mencapai puncak pada masa pemerintahan Sultan hasanuddin (1654-1670).

Fakta 7: Sultan Hasanuddin mendapat julukan ayam jantan dari timur karena keberaniannya menentang Monopoli belanda.

Fakta 8 : Hubungan Makassar-Voc pada awalnya baik kemudian retak dan menjadi permusuhan.

Fakta 9 : Pertempuran besar meletus pada tahun 1666 ketika Makassar di bawah pemerintahan Sultan Hassanudin.

Fakta 20 : Perlawanan Hasanuddin berhasil dipatahkan dan para pemimpin yang tidak mau tunduk kepada VOX, seperti Kraeng Galesung dan Montemerano melarikan diri ke jawa.

Fakta 21 : Sultan Hasanuddin dipaksa menandatangai perjanjian Bongya pada tanggal 18 November 1667.

Fakta 22 : Isi perjanjian Bongaya sangat merugikan rakyat, seperti :

- Wilayah Makassar terbatas pada goa, wilaya bone dikembalikan kepada ARU Palaka.

- Kapal Makassar dilarang berlayar tanpa seizin VOC

- Makassar tertutup untuk semua bangsa, kecuali VOC dengan hak monopolinya

- Semua benteng harus dihancurkan, kecuali satu yakni Benteng Ujung pandang yang kemudian namanya diganti menjadi Benteng Rotterdam.

- Makassar harus mengganti kerugian perang sebesar 250 ribu ringgit.

Fakta 23 : Makassar berhasil dihancurkan dan dinyatakan sebagai milik VOC.

Fakta 24 : Untuk menunjang Makassar sebagai pelabuhan ransit dan untuk mencukupi kebutuhn maka kerajAan ini menguasai daerah-daerah sekitarnya.

Fakta 25 : Menigngat Makassar sebagai kerajaan maritime dengan sumber kehidupan masyarakat pada aktivitas pelayaran perdagangan maka sebagian besar kebudayaanya dipengaruhi oleh keadaan tersebut.

Fakta 26 : Hasil kebudayaan yang terkenal dari Makassar adalah peruh Pinisi dan Lambo. Selain itu juga berkembang kebudayaan lain, seperti seni bangun, seni sastra, seni suara dan sebagainya.

Demikianlah 26 Fakta Menarik Kerajaan Makassar Dalam Sudut Pandang Sejarah. Semoga Bermanfaat.